ZULHEIMY MAAMOR

Tuesday, 2 December 2014

BAGAIMANA SYAITAN MENYERANG WAKTU KITA TIDUR

Assalamu’alaikum wbt..
Sahabat, sesungguhnya syaitan tidak akan pernah lelah, apalagi menyerah untuk mengawasi dan memperdaya kita. Saat kita tidur, bukan berarti setan tidur juga. Justru, saat kita tidur, menjadi peluang besar bagi setan untuk menyerang kita, kerana kita sering kali lupa mengingat Allah.
Banyak orang yang dikala bangun senantiasa beramal soleh dan zikir tiada terputus, tapi menjelang tidur, ketika tubuh benar-benar lelah, dia enggan bahkan rela melenakan dirinya dalam kenyamanan tidur sampai-sampai lupa berzikir.
Berikut ini adalah serangan-serangan setan yang dilancarkan saat kita tidur :
1. Menyihirnya
Rasulullah saw, bersabda : “Syaitan mengikat diatas ubun-ubun kepala salah satu dari kalian –saat tidur- 3 ikatan, di setiap ikatan ia berucap : bagimu malam panjang, tidurlah! Maka jika ia bangun seraya berzikir kepada Allah, lepaslah satu ikatan, Jika ia wudhu’ lepas satu ikatan lagi, jika ia solat lepaslah semua ikatan. Pagi-pagi giat dan segar jiwanya, jika ia tidak berzikir, maka pagi-pagi ia malas dan buruk jiwanya.” (Muttafaqun ‘alaih)
2. Merendahkannya
Jika ada orang yang tidur sampai pagi, tidak bangun sedikitpun untuk solat malam, cengkeraman setan bertambah kuat. Dari Abdullah bin Mas’ud, diceritakan hal ini, yaitu orang yang ketiduran, kepada Rasulullah, beliau bersabda : “Orang itu dikencing setan di kedua telinganya.” (Muttafaqun ‘alaih)
3. Menakut-nakutinya
Syaitan datang dengan mimpi-mimpi buruk, Rasulullah bersabda : “Mimpi itu ada 3 :
1. Mimpi yang baik, itu kabar baik dari Allah,
2. Mimpi yg menakutkan itu dari syaitan, 
3. Mimpi dari bisikan jiwanya, yaitu memori yang terulang.

Jika ada yg mimpi diantara kamu yang tidak menyenangkan, maka bangunlah, solatlah dan jangan ceritakan ke orang lain.” (Bukhori dan Muslim)
4. Ditertawakannya saat menguap
Setan tertawa saat melihat orang yg menguap, kerana menguap muncul dari malas (letih), sehingga tidak dapat mengerjakan ketaatan secara sempurna, dan wajahnya terlihat tidak menarik atau lesu. Rasulullah bersabda : “Jika ada di antaramu ada yang menguap, maka tahanlah dengan tangannya di mulutnya atau tutuplah, kerana syaitan akan masuk melalui mulutnya.” (HR. Muslim)

No comments:

Post a Comment